Dahsyatnya letusan Gunung Toba Sumatera Utara

 Sekitar 74.000 tahun yang lalu, letusan Gunung Toba Samosir Sumatera Utara di Indonesia menyebabkan gangguan iklim yang parah di banyak wilayah di dunia. 

Sebuah penelitian baru dari Rutgers University-New Brunswick, Amerika SerikatMengatakan letusan gunung Toba merupakan letusan terbesar dalam 2 juta tahun terakhir, yang menyebabkan 9rb km wilayah dunia hingga selatan Afrika tertutup abu letusan gunung Toba 

Letusan gunung Toba juga merupakan letusan super dasyat yang memuntahkan 3rb kilometer kubik batu dan abu vulkanik yang menyebar ke seluruh penjuru bumi 

Seperti dimuat situs NASA, aliran piroklastik atau awan yang merupakan campuran gas panas, serpihan batu, dan abu, mengubur wilayah sekitar 20.000 kilometer persegi di sekitar kaldera.

Bahkan letusan ini hampir memusnahkan kehidupan di muka Bumi hingga Abu vulkanik yang tebal menyebabkan penurunan suhu bumi secara besar-besaran dan Bumi mengalami kegelapan total selama kurang lebih selama 6 tahun lamanya





Secara keseluruhan Gunung Toba Samosir pernah meletus sebanyak 4x setidaknya 2x diantaranya letusan super dasyat

Letusan pertama berlangsung sekitar 1 juta tahun yang lalu letusan ini membentuk kaldera di Utara, kaldera merupakan lubang besar yang terbentuk setelah struktur batuan  diatas dapur magma menghilang setelah letusan gunung

Letusan kedua berlangsung sekitar  840 ribu tahun yang lalu letusan ini merupakan letusan super pertama pada gunung toba menghasilkan kaldera di selatan danau Toba meliputi daerah  dimana sekarang menjadi Prapat dan porsea 

Letusan ketiga terjadi 500 ribu tahun yang lalu ditempat yang sama dengan kekuatan lebih rendah dari sebelumnya namun letusan ini membentuk kaldera di daerah yang hari ini disebut dengan haranggaol hingga Silalahi.

Letusan keempat ini lah letusan yang super super dasyat memiliki volume 2800 km yang menghasilan kaldera yang kini menjadi danau Toba berukuran 100x 30km yang kini pulau Samosir ditengahnya.

Komentar